A.
Kewirausahaan
pada
hakekatnya adalah sifat, ciri dan watak seseorang yang memiliki kemauan dalam
mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia nyata secara kreatif.
Sedangkan yang dimaksudkan dengan seorang Wirausahawan adalah orang-orang yang memiliki kemampuan melihat dan menilai kesempatankesempatan bisnis; mengumpulkan sumber daya-sumber daya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan yang tepat, mengambil keuntungan serta memiliki sifat, watak dan kemauan untuk mewujudkan gagasan inovatif kedalam dunia nyata secara kreatif dalam rangka meraih sukses/meningkatkan pendapatan.
Intinya, seorang Wirausahawan adalah orang-orang yang memiliki jiwa Wirausaha dan mengaplikasikan hakekat Kewirausahaan dalam hidupnya.
Sedangkan yang dimaksudkan dengan seorang Wirausahawan adalah orang-orang yang memiliki kemampuan melihat dan menilai kesempatankesempatan bisnis; mengumpulkan sumber daya-sumber daya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan yang tepat, mengambil keuntungan serta memiliki sifat, watak dan kemauan untuk mewujudkan gagasan inovatif kedalam dunia nyata secara kreatif dalam rangka meraih sukses/meningkatkan pendapatan.
Intinya, seorang Wirausahawan adalah orang-orang yang memiliki jiwa Wirausaha dan mengaplikasikan hakekat Kewirausahaan dalam hidupnya.
Seorang
wirausahawan tidak hanya dapat berencana, berkata-kata tetapi juga berbuat,
merealisasikan rencana-rencana dalam pikirannya ke dalam suatu tindakan yang
berorientasi pada sukses. Maka dibutuhkan kreatifitas, yaitu pola pikir tentang
sesuatu yang baru, serta inovasi, yaitu tindakan dalam melakukan sesuatu yang
baru.
Ditulis
oleh Izzati Amperaningrum, SE, MM & Dr. Zuhad Ichyaudin, MBA.
B.
Wiraswasta
Jika
dilihat secara etimologis, istilah wiraswasta berasal dari dua kata, yakni
‘wira’ dan ‘swasta’. Wira memiliki arti berani, utama, atau perkasa. Sedangkan
swasta ternyata juga berasal dari dua kata, yakni ‘swa’ dan ‘sta’. Swa artinya
sendiri, dan sta, berarti berdiri. Jadi, swasta bisa dimaknai berdiri di atas
kekuatan sendiri. ( Wasty Soemanto, 1984 : 43 ).
Dengan melihat arti etimologis di atas bisa diambil pengertian wiraswasta ialah keberanian, keutamaan, atau keperkasaan dalam berusaha dengan bersandar pada kekuatan sendiri.
Di sini yang perlu diperjelas adalah makna ‘kekuatan sendiri’. Makna dari ‘kekuatan sendiri’ bukanlah kegiatan usaha yang dilaksanakan secara sendirian, melainkan lebih mengacu kepada sikap mental yang tidak bergantung pada orang lain. Dalam memecahkan masalah-masalah yang dihadapi, ia lebih mengandalkan pada kekuatan sendiri daripada minta bantuan orang lain. Jadi, pengertian ‘menggunakan kekuatan sendiri’ bisa dikenakan pada usaha sendiri maupun bekerja sebagai karyawan. Rohadi Wicaksono
Dengan melihat arti etimologis di atas bisa diambil pengertian wiraswasta ialah keberanian, keutamaan, atau keperkasaan dalam berusaha dengan bersandar pada kekuatan sendiri.
Di sini yang perlu diperjelas adalah makna ‘kekuatan sendiri’. Makna dari ‘kekuatan sendiri’ bukanlah kegiatan usaha yang dilaksanakan secara sendirian, melainkan lebih mengacu kepada sikap mental yang tidak bergantung pada orang lain. Dalam memecahkan masalah-masalah yang dihadapi, ia lebih mengandalkan pada kekuatan sendiri daripada minta bantuan orang lain. Jadi, pengertian ‘menggunakan kekuatan sendiri’ bisa dikenakan pada usaha sendiri maupun bekerja sebagai karyawan. Rohadi Wicaksono
C.
Wiraswastawan
Pengertian wiraswastawan
menunujuk kepada pribadi tertentu yang secara kualitatif lebih dari kebanyakan
manusia pada umumnya, yaitu pribadi yang memiliki kemampuan untuk :
- Berdiri diatas kekuatan sendiri
- Mengambil keputusana untuk diri sendiri
- Menetapkan tujuan atas dasar pertimbangannya sendiri
- Mengambil resiko
- Tegas
- Memperhatikan lingkungan social untuk mencapai taraf hidup yang lebih baik bagi semua orang
Perusahaan kecil
Perusahaan kecil adalah
kegiatan ekonomi rakyat yang berskala kecil, dan memenuhi kriteria kekayaan
bersih atau hasil penjualan tahunan serta kepemilikan sebagaimana diatur dalam
undang-undang. Kegiatan ekonomi rakyat yang berskala kecil adalah kegiatan
ekonomi yang dimiliki dan menghidupi sebagian besar rakyat. Pengertian
perusahaan kecil di sini mencakup usaha kecil informal dan usaha kecil
tradisional.
Usaha kecil informal
merupakan usaha yang belum terdaftar, belum tercatat, dan belum berbadan hukum.
Pengusaha kecil yang termasuk dalam kelompok ini antara lain petani penggarap,
pedagang kaki lima, dan pemulung. Sedangkan yang dimaksud dengan usaha kecil
tradisional adalah usaha yang menggunakan alat produksi sederhana yang telah
digunakan secara turun temurun, dan/atau berkaitan dengan seni dan budaya.
v Ciri-Ciri
Perusahaan Kecil
· -
Manajemen
berdiri sendiri
· -
Modal
disediakan oleh seorang pemilik
· -
Beroperasi
di daerah lokal
· -
Ukuran
dalam keseluruhan relative kecil
Kelebihannya :
· -Kebebasan
untuk bertindak
· -Disesuaikan
dengan kebutuhan setempat
· -Berperan
dalam melakukan tindakan
Kekurangannya:
· -
Relatif
lemah
· -
Dalam
pengembangan modal terbatas
v Perusahaan Kecil Dalam Perusahaan
Perusahaan
kecil memegang peranan penting dala komunitas perusahaan swasta. Pengalaman di
beberapa Negara maju (Amerika, Inggris, Jepang, dan sebagainya) menunjukka
bahwa komunitas perusahaan kecil memberikan kontribusi yang perlu
diperhitungkan di bidang produksi, pajak, penyedia lapangan kerja, dan lain
sebagainnya. Seringkali dari perusahaan kecil muncul gagasan-gagasan baru yang
merupakan terobosan penting dala kondisi perekonomian yang tidak menguntungkan.
Perusahaan yang sekarang ini telah besar, seperti General Elektrik, IBM, PT
ASTRA International, dan lain-lain, yang pada mulanya adalah perusahaan kecil.
Dengan kiat-kiat tertentu dari pelaku bisnis, perusahaan kecil dapat berkembang
dengan pesat menjadi perusahaan raksasa.
Perkembangan Peerusahaan Kecil Di
Indonesia
Perusahaan kecil dapat
mengembangkan usahanya dengan cara-cara sebagai berikut:
·
Gunakan media promosi yang tepat
·
Mencari tahu mengenai kemajuan teknologi
·
Meningkatkan mutu sumber daya manusianya
·
Pintar dalam memilih bahan baku yang kualitas
bagus namun biayanya masih terjangkau
·
Melakukan survey secara berkala agar mengetahui
selera konsumen yang selalu berubah-ubah
Kadang
perusahaan kecil selalu berjalan sendiri layaknya tidak membutuhkan bantuan
pemerintah padahal peran pemerintah sangatlah penting. Itulah mengapa
perusahaan kecil kadang tak bertahan lama karena mereka kurang informasi
mengenai dunia luarnya dan media promosi usahanya juga tidak tepat sebab-sebab
itulah mengapa perusahaan kecil selalu mengalami kagagalan.
v Perbedaan Wirausaha dengan Perusahaan
Kecil
Kewirausahaan adalah
keberanian seseorang mengambil risiko dengan menyatukan berbagai fungsi,
produksi, termasuk bahan baku, modal, tenaga kerja dan menerima imbalan dalam
bentuk laba dari nilai pasar yang di hasilkan. Sedangkan perusahaan kecil
adalah kegiatan usaha kecil yang sifatnya mencari keuntungan biasanya usaha ini
di lakukan melalui kegiatan usaha rumahan.
Daftar
pustaka :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar